Minggu, 15 Juni 2014

Penutupan Layanan Windows XP

Terhitung mulai 8 April 2014, Microsoft secara resmi akan menghentikan semua pelayanan serta dukungan yang dibutuhkan untuk sistem operasi Windows XP. Hal tersebut disampaikan pada webcast yang ditayangkan langsung dari situs resmi Microsoft pada Selasa (14/5) siang hari ini untuk seluruh area Asia Pasifik.
Hadir dalam webcast tersebut yang turut berpartisipasi adalah: Jason Lim (General Manager untuk Windows dan Windows Live Division di Microsoft), Michael Barnes (Vice President & Research Director untuk Forrester), dan Takashi Tokunaga (Regional Business Campaign Manager dari Intel Technology Asia). Ketiga pembicara utama ini menjelaskan pentingnya bagi para pengguna Windows terutama di bidang Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk segera memulai perpindahan ke Windows versi terbaru yang lebih modern.
Sistem operasi Windows XP yang tidak akan lagi mendapatkan pelayanan dan dukungan ini memiliki berbagai bahaya jika terus digunakan untuk ke depannya. Potensi resiko yang akan didapatkan oleh para pengguna Windows XP yang belum berganti ke sistem operasi baru ini adalah permasalahan dalam resiko keamanan terutama dalam berinternet karena akan menjadi sasaran empuk para hacker tak bertanggung jawab, ketidaktersediaannya dukungan resmi berbasis online dan telepon, kegagalan sistem dan gangguan bisnis karena tak memiliki sistem serta dukungan yang lebih baru, dan ketidakkompabilitasan perangkat untuk dapat mengikuti perkembangan teknologi yang lebih baru di masa depan.
Berikut Dampak Penutupan Sistem Operasi Windows XP yang dikutip dari beberapa sumber :
1.       Komputer berbasis akan rentan terserang virus, malware, hacker yang tentu saja akan merugikan penggunannya.
2.       Data-data penting seperti data perusahaan, kantor, atau pemerintahan yang masih berbasis Windows XP akan mudah diretas oleh hacker.
3.       ATM dengan sistem operasi Windows XP akan mudah diretas hacker. Dengan kata lain, risiko pencurian saldo rekening akan semakin bertambah.
4.       Besar kemungkinan para hacker meretas ATM dan mencuri pin rekening seseorang.
5.       Rata-rata warnet ( warung internet ) masih menggunakan sistem operasi ini dan kemungkinan besar pemilik warnet akan kewalahan apabila mereka masih belum mengupgrade OS mereka.
6.       Bank di dunia yang belum mengupgrade sistem operasinya akan mengalami kerugian yang sangat besar.
7.       Komputer yang masih berbasis Windows XP akan tidak laku terjual.
8.       Perusahaan yang masih menggunakan sistem operasi Windows XP berkemungkinan besar mengalami kebangkrutan.
9.       Minimarket, Supermarket, Hypermarket, atau toko lainnya yang masih menggunakan mesin kasir berbasis Windows XP akan mengalam kerugian yang besar karena keamanannya tidak terjamin lagi.
Sumber:
http://www.jagatreview.com/2013/05/microsoft-dukungan-terhadap-windows-xp-akan-berakhir-pada-2014/

Heart Bleed (Bug Keamanan Internet)

Heart Bleed adalah sebuah celah keamanan pada protocol OpenSSL . Nama Heart Bleed diberi nama oleh teknisi Codenomicon, perusahaan keamanan cyber yang berasal dari Finlandia yang juga mendesain logo dari Heart Bleed, dan meluncurkan domain HeartBleed.com unjtuk menjelaskan Heart Bleed kepada public. Menurut Codenomicon, Neel Mehta dari Google pertama kali melaporkan bug ini kepada OpenSSL, tetapi Google dan Codenomicon menemukannya secara independen.
Dengan mengeksploitasi celah heartbleed pada OpenSSL, hacker bisa mencuri informasi meskipun sebuah situs atau penyedia layanan sudah melakukan enkripsi pada aliran datanya (ditandai dengan gambar "gembok" dan prefiks "https:" pada URL).
Apa Heartbleed dan Bagaimana Cara Kerja Heartbleed
Disebutkan bahwa, jika eksploitasi bug pada OpenSSL, seorang peretas (hacker) bisa saja mencuri informasi meskipun. Sederhananya cara kerja heartbleed ini seperti dijelaskan oleh Neel Mehta, peneliti dari Google yang menyebutkan, cacat Heartbleed ini memanfaatkan celah yang memungkinkan data penting yang kita kirimkan di jalur OpenSSL bisa diambil orang yang tidak berhak.
"Terminologinya seperti ini, OpenSSL itu seperti jalur aman yang menghubungkan komputer kita dengan situs tersebut. Setelah terhubung, sesekali komputer kita mengirimkan kode khusus (yang disebut heartbleed) di jalur aman tersebut untuk mengetahui apakah server di ujung sana masih terhubung. Nah, bug Heartbleed mengeksploitasi hal tersebut," kata Neel.
Neel Mehta menambahkan, kita bisa membuat kode yang menyamar sebagai heartbleed. Tidak cuma menyamar, heartbleed palsu itu bahkan bisa meminta server sebuah situs memberikan data yang tersimpan di memorinya.
Masalahnya menjadi semakin membesar karena OpenSSL ini digunakan oleh 66 persen dari semua layanan web di internet untuk mengenkripsi data sehingga celah keamanan heartbleed ini tersebar luas. Nama-nama besar penyedia layanan web, antara lain Gmail, Facebook, dan Yahoo, pun ikut terpengaruh.
Sedangkan menurut data Netcraft, 17% dari seluruh situs di dunia, atau sekitar 500 jutaan situs, terancam bug ini. Sementara itu tim OpenSSL juga telah menerbitkan versi terbaru untuk menangani cacat tersebut dengan menghadirkan OpenSSL 1.0.1g, dimana situs-situs besar seperti Yahoo, Google, Twitter telah menangani hal tersebut.
Dari sisi pengguna, tak ada yang bisa dilakukan untuk mengatasi bug ini kecuali menunggu penyedia layanan bersangkutan agar menambal celah heartbleed (heartbeat), lalu mengganti password untuk berjaga-jaga apabila kata kunci yang lama telah bocor.
Berikutlah beberapa situs popular yang diketahui memiliki atau tidak memiliki celah keamanan Heart Bleed:

Nama situs
Apakah terdampakheartbeat?
Apakah sudah ada patch?
Haruskah menggantipassword?
Facebook
Ya
Ya
Ya
LinkedIn
Tidak
Tidak
Tidak
Twitter
Belum diketahui
Belum diketahui
Belum diketahui
Tumblr
Ya
Ya
Ya
Apple
Belum diketahui
Belum diketahui
Belum diketahui
Amazon
Tidak
Tidak
Tidak
Google
Ya
Ya
Ya
Microsoft
Tidak
Tidak
Tidak
Yahoo
Ya
Ya
Ya
Gmail
Ya
Ya
Ya
Hotmail/ Outlook
Tidak
Tidak
Tidak
Yahoo Mail
Ya
Ya
Ya
Ebay
Belum diketahui
Belum diketahui
Belum diketahui
PayPal
Tidak
Tidak
Tidak
DropBox
Ya
Ya
Ya
OkCupid
Ya
Ya
Ya

Sumber:


Perkembangan Timnas U-19

Siapa yang tidak bahagia mendengar kata Timnas Indonesia U-19, kumpulan dari anak-anak berbakat dari seluruh penjuru Indonesia ini berkumpul menjadi satu untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional. Mereka seakan menjadi harapan baru bagi dunia persepakbolaan Indonesia, nama-nama seperti Evan Dimas, Hargianto, Muklis Hadining, Maldini Pali, dan Ravi Murdianto saat ini sudah sngat sering didengar para penikmat sepakbola tanah air.
Puncaknya adalah pada tanggal 22 September 2013 saat menjuarai Piala AFF U-19 di Sidoarjo, Jawa Timur. Mereka mengalahkan Timnas Vietnam U-19 dengan drama adu pinalti yang berkesudahan 7-6 untuk kemenangan Indonesia. Dan satu lagi yang sangat di kenang adalah kemenangan 3-2 atas Korea Selatan saat kualifikasi Piala Asia yang mengantarkan Timnas U-19 lolos kualifikasi Piala Asia 2014 sebagai juara grup.
Saat ini Timnas U-19 terus dilatih ketajamannya dalam bermain, serangkaian latihan dan tur dilakukan. Tur pertama adalah tur nusantara 1 melawan klub-klub yang ada di Indonesia yang bisa dibilang memuaskan. Tur kedua adalah tur Timur Tengah, mereka melakukan uji coba Internasional melawan tim-tim dari wilayah Timur Tengah. Dan saat ini mereka sedang melakukan tur nusantara jilid 2 melawan tim pra pon dari berbagai wilayah di tanah air, tur ini juga membuka kesempatan bagi pelatih Indra Sjafri untuk memantau lagi bakat-bakat yang sekiranya bisa ditarik ke Timnas u-19.
Harapan yang besar disematkan pada pemuda-pemuda ini, mereka diharapkan menjadi awal kebangkitan persepakbolaan Indonesia. Kita berharap banyak lagi potensi-potensi pemuda-pemuda yang ada di Indonesia yang bisa muncul ke permukaan dan dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional. Terus berjuang Garuda Muda, jalan kalian masih panjang. Semangat pantang menyerah dan selalu bersyukur atas apa yang telah diberikan adalah kuncinya. Bangkitlah sepak bola Indonesia !!


May Day (Hari Buruh)

Hari Buruh pada umumnya dirayakan pada tanggal 1 Mei, dan dikenal dengan sebutan May Day. Hari buruh ini adalah sebuah hari libur (di beberapa negara) tahunan yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.
May Day lahir dari berbagai rentetan perjuangan kelas pekerja untuk meraih kendali ekonomi-politis hak-hak industrial.
Perkembangan kapitalisme industri di awal abad 19 menandakan perubahan drastis ekonomi-politik, terutama di negara-negara kapitalis di Eropa Barat dan Amerika Serikat. Pengetatan disiplin dan pengintensifan jam kerja, minimnya upah, dan buruknya kondisi kerja di tingkatan pabrik, melahirkan perlawanan dari kalangan kelas pekerja.
Pemogokan pertama kelas pekerja Amerika Serikat terjadi pada tahun 1806 oleh pekerja Cordwainers. Pemogokan ini membawa para pengorganisirnya ke meja pengadilan dan juga mengangkat fakta bahwa kelas pekerja di era tersebut bekerja dari 19 sampai 20 jam seharinya. Sejak saat itu, perjuangan untuk menuntut direduksinya jam kerja menjadi agenda bersama kelas pekerja di Amerika Serikat. Dan inilah awal mula dari May Day (Hari Buruh).
Indonesia pada tahun 1920 juga mulai memperingati hari Buruh tanggal 1 Mei ini. Tapi sejak masa pemerintahan Orde Baru hari Buruh tidak lagi diperingati di Indonesia, dan sejak itu, 1 Mei bukan lagi merupakan hari libur untuk memperingati peranan buruh dalam masyarakat dan ekonomi. Ini disebabkan karena gerakan buruh dihubungkan dengan gerakan dan paham komunis yang sejak kejadian G30S pada 1965 ditabukan di Indonesia.
Semasa Soeharto berkuasa, aksi untuk peringatan May Day masuk kategori aktivitas subversif, karena May Day selalu dikonotasikan dengan ideologi komunis. Konotasi ini jelas tidak pas, karena mayoritas negara-negara di dunia ini (yang sebagian besar menganut ideologi nonkomunis, bahkan juga yang menganut prinsip antikomunis), menetapkan tanggal 1 Mei sebagai Labour Day dan menjadikannya sebagai hari libur nasional.
Setelah era Orde Baru berakhir, walaupun bukan hari libur, setiap tanggal 1 Mei kembali marak dirayakan oleh buruh di Indonesia dengan demonstrasi di berbagai kota.
Kekhawatiran bahwa gerakan massa buruh yang dimobilisasi setiap tanggal 1 Mei membuahkan kerusuhan, ternyata tidak pernah terbukti. Sejak peringatan May Day tahun 1999 hingga 2006 tidak pernah ada tindakan destruktif yang dilakukan oleh gerakan massa buruh yang masuk kategori "membahayakan ketertiban umum". Yang terjadi malahan tindakan represif aparat keamanan terhadap kaum buruh, karena mereka masih berpedoman pada paradigma lama yang menganggap peringatan May Day adalah subversif dan didalangi gerakan komunis.
Pada tahun 2014 ini Aksi May day ini akan dilakukan di 20 Provinsi ( Bandung, Semarang,Surabaya, Batam,Aceh,Medan,Lampung, Makasar,Gorontalo,Manado,Samarinda,Pontianak dan Papua) yang fokus rata2 dilakukan di kantor Gubernur.
Walaupun 1 Mei telah ditetapkan sebagai Hari libur nasional tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat para buruh untuk terus berjuang menyuarakan tuntutan – tuntutannya, apalagi tahun ini adalah tahun penting bagi bangsa Indonesia mendapatkan Presiden baru yang akan membawa Indonesia lebih baik 5 tahun kedepan.
Mengutip tuntutan buruh kemarin diantaranya aadalah sebagai berikut:
1.       Naikkan upah minimum 2015 sebesar 30 % dan Revisi KHL menjadi 84 Item.
2.       Tolak Penangguhan Upah Minimum
3.       Jalankan Jaminan Pensiun Wajib bagi buruh pada Juli 2015.
4.       Jalankan Jaminan Kesehatan seluruh rakyat dengan cara cabut permenkes 69/2013 tentang tarif, ganti A CBG’s dengan Fee For Service, audit BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
5.       Hapus Outsourcing, khususnya Outsourcing di BUMN.
6.       Sahkan RUU PRT dan Revisi UU Perlindungan TKI.
7.       Cabut UU Ormas ganti dengan RUU Perkumpulan.
8.       Angkat Pegawai dan guru Honorer menjadi PNS, serta subsidi Rp 1 Juta per orang/per bulan dari APBN untuk Guru Honorer.
9.       Sediakan Transportasi Publik dan perumahan Murah untuk Buruh.
10.   Jalankan Wajib belajar 12 Tahun dan bea siswa untuk anak Buruh hingga Perguruan Tinggi.
Sumber: